Rabu, 20 November 2013

UDHENG ATAU BLANGKON

            Banyak yang mengira benda ini adalah blangkon. Namun seenarnya benda ini adalah udheng yang sudah di mederenisasi. Udheng yang tradisional sebenarnya terbuat dari sepotong kain berukuran 1 x 1 meter. Kain ini kemudian diikatkan di kepala sehingga berbentuk seperti blangkon, namun bukan berarti blangkon dan udheng adalah sesuatu yang sama.


udheng tradisional
Alasan blangkon memiliki bentuk yang sama dengan udheng adalah bentuk blangkon sebenarnya terinspirasi dari udheng. Bentuk blangkon yang memiliki mondholan juga sebenarnya terinspirasi dari udheng yang juga memiliki mondholan yang mana mondholan sebenarnya merupakan ikatan dari rambut lelaki jawa yang dulunya panjang.

Ngomong-ngomong soal udheng, mungkin sekarang ada banyak pengrajin udheng, namun jarang sekali kita temui udheng tradisional. Bahkan yang menurut saya sangat miris adalah tidak ada pelatihan membuat udheng tradisional. Padahal kalau kita tidak melestarikannya mungkin saja udheng tradisional akan punah karena cara memakainya adalah dengan diikatkan di kepala ditambah lagi cara mengikatnya cukup rumit. Akankah kita menunggu sampai diklaim negara lain? karena orang jawa bukan hanya ada di Indonesia saja.
blangkon
udheng moderen
Tapi masalah yang menurut saya cukup serius adalah tidak ada yang tahu bedanya udheng, blangkon, dan topi. Hal ini mungkin sepele, namun aneh sekali jika orang jawa tidak bisa membedakan ketiganya mengingat ketiganya memiliki bentuk yang sanga berbeda. Jika kita tidak ada yang melestarikannya mungkin dalam beberapa tahun ke depan tidak akan ada yang tahu kebudayaan ini.

MATUR SEMBAH NUWUN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar