Di Indonesia terdapat lebih dari
200 suku bangsa yang memiliki keanekaragaman budaya. Tidak jarang
keanekaragaman itu membuat kita heran dan merasa aneh dengan kebudayaan suku
bangsa lain. Salah satu keanekaragaman itu adalah pola pikir mengenai tata cara
makan.
Orang jawa memiliki kebiasaan yang
mungkin aneh disbanding suku lain. Saat kita makan kita tidak boleh
mengeluarkan suara karena dianggap mirip hewan terutama sapi yang jika makan
mereka selalu mengeluarkan suara. Pada zaman dulu orang jawa makan dengan
piring yang terbuat dari tanah liat sehingga sebelum meletakkan makanan akan
diberi sehelai daun pisang karena jika tidk makanan akan kotor. Orang jawa,
sama seperti halnya suku lain,tidak punya alat makan. Oleh karena itu orang jawa menggunakan tangan saat
makan. Di zaman sekarang piring sudah terbuat dari keramik dan sendok bisa
dijumpai dimana-mana karena itu orang jawa sekarang makan menggunakan sendok.
Namun kebiasaan makan pakai tangan tetap tidak bisa hilang terutama saat
prosesi adat seperti “genduren“.
Yang unik pada orang jawa lainnya
adalah suka makan di atas lantau dan tidak terlalu suka makan di kursi seperti
suku batak atau orang barat. Saat makan laki-laki duduk bersila sedangkan
wanita duduk dengan merapatkan selakangannya karena jika membuka selakangan
dianggap tidak sopan, selain itu pakaian adat wanita zaman dulu tidak
memungkinkan wanita untuk duduk mengangkan.
Saat makan bersama keluarga atau
ada acara makan bersama anggota keluarga atau tamu akan mengellilingi nasi dan
lauk dan biasanya ada acara basa basi dulu. Maksudnya tuan ruah akan menyuruh
tamu makan dulu dan tamu biasanya akan mengatakan “tidak, sudah kenyang, sudah
makan” dan lain-lain, yang mana hanya untuk basa basi dan bukan berarti tamu
tersebut tidak menyukai makanannya. Setelah beberpa lama tuan rumah memaksa
tamu untuk makan tamupun langsung makan dengan wajah malu-malu. Namun biasanya
jika tamu tidak mau juga tuan rumah akan makan lebih dulu agar tamu tidak malu
untuk makan karena biasanya tamu menganggap “tuan rumah saja tidak makan, masak
saya makan terlebih dulu”. Mungkin ini sedikit rumit karena tidak ada aturan
pasti siapa dulu yang harus makan. Namun jika tidak ada ini bisa dianggap tidak
sopan.
Setelah makan maka kita membasuh
tangan dengan air kobokan yang telah disediakan. Kadang-kadang dalam air koboka
ada kemang yang bisa menghilangkan bau pada tangan yang telah menyentuh
makanan.
Sekarang kalian sudah tahu kebiasaan makan orang jawa? Semoga informasi ini
berguna bagikalian semua.
MATUR SEMBAH NUWUN
Bener banget sama kebiasaan keluarga kami yang notabene keturunan jawa
BalasHapus