Beberapa hari yang lalu saya
berbicara teman saya yang sebenarnya orang jawa juga seperti saya tapi dia
sejak kecil tinggal di Sumatra Utara. Di sana suku mayoritasnya adalah batak.
Saat teman saya ke sini banyak sekali hal aneh dan tidak lazim ditemukan di
suku batak.
Hal aneh pertama adalah orang
jawa suka makan di lantai. Bagi orang batak makan di lantai bukanlah hal
memalukan atau larangan akan tetapi orang yang makan di lantai mirip seperti
orang miskin atau pembantu jadi orang batak tidak boleh makan dilantai. Itu
berbeda dengan orang jawa yang suka makan di lantai dan jika orang jawa yang
asli akan sangat aneh jika makan di meja makan. Mungkin kita pernah melihat
meja makan pada suku jawa. Saya baru sadar kalau meja makan hanya digunakan
untuk meletakkan makanan saja dan bukan untuk makan. Mungkin karena saya sudah
sering melihatnya jadi tidak sadar akan hal itu.
Hal aneh yang dilihat teman saya
adalah orang jawa takut keluar kalau surub (sekitar jam 5-7 malam). Mungkin
bagi orang jawa itu adalah hal wajar karena pada saat itu banyak sekali hantu
yang keluar. Orang jawa keluar juka ada urusan mendesak atau ibadah. Ini
berbeda dengan suku batak yang mana jika di waktu itu dia tidak keluar rumah
maka kemungkinannya dia sedang beribadah dan bukannya takut keluar karena ada
hantu seperti halnya orang jawa.
Hal ketiga yang dianggap teman
saya sangat aneh adalah mengolok teman untuk keakraban. Di jawa mengolok teman
itu sudah biasa tapi dengan batas-batas tertentu tentunya. Misalnya saja teman
ini terjadi pada teman sayayang mana dia suka makan jengkol dan akhirnya
teman-teman memamnggilnya jengkol.
Contoh lainnya adalah jika dia pernah kalah dari anak kecil saat main PS
maka temannya akan mengoloknya dengan mengungkitnya. Hal ini tentu berbeda
dengan di suku batak. Misalnya jika ada teman kita yang terpeleset di panggung,
jika kita mengungkit hal itu kita harus sedikit hati-hati. Kata teman saya pertama itu bercanda kedua
peringatan ketiga menantang berkelahi. Jadi bagi orang batak tabu bila
mengungkit hal memalukan hingga 3 kali.
Terima kasih sudah membaca
artikel saya dan mohon maaf juka ada kesalahan. Semoga setelah membaca artikel
saya kalian jadi tahu tentang suku lain.
MATUR SEMBAH NUWUN
iy ko sama ,yg meja makanya cuma khusus buat tmpt makan saja. hhaa gua baru sdar emg kbnykn gitu ap ya..hha
BalasHapus